MINGGU SEPTUAGESIMA, 13 FEBRUARI 2022

 

DIBERKATILAH

ORANG YANG MENGANDALKAN TUHAN

Yeremia 17: 5-10



Banyak orang tahu tentang kapal Titanic? Titanic pada masa itu adalah transportasi laut terbesar yang pernah dibuat. Semua ruangan dan pintu dirancang agar tahan air. Karena itulah para insinyur yang membuat Titanic percaya bahwa kapal itu tidak dapat tenggelam. Selain sangat besar, Titanic juga dirancang untuk menjadi kapal terbaik untuk perjalanan mewah. Namun, pada 14 April 1912, Titanic menabrak gunung es pada pukul 11.40 malam waktu setempat, berada sekitar 603 kilometer dari selatan Newfoundland di Samudra Atlantik utara. Meskipun kapal Titanic telah dirancang secara canggih, benturan gunung es itu menyebabkan pelat lambung kapal melengkung di sepanjang sisi kanan dan akhirnya air mulai masuk mengisi kapal. Kurang dari tiga jam kemudian, Titanic kemudian pecah dan tenggelam lebih dari tiga kilometer ke dasar laut. Sekitar 705 orang selamat dengan naik sekoci dan sekitar 1.517 orang meninggal dalam bencana itu. Karena itu, Titanic tercatat sebagai salah satu bencana kelautan paling buruk sepanjang sejarah. Titanic yang dikatakan tidak dapat tenggelam itu hanya mampu bertahan lebih dari dua jam.

Para pembuat kapal lintas lautan itu merasa sangat yakin jika kapal yang mereka bangun tidak dapat tenggelam. Namun betapa salahnya keyakinan mereka!

Yeremia mengingatkan kita: “Terkutuklah orang yang mengandalkan manusia, yang mengandalkan kekuatannya sendiri, dan yang hatinya menjauh dari pada Tuhan!” (Yer. 17:5). Kita semua tergoda untuk mencari rasa aman kita pada sesama manusia, materi, kuasa atau pada teknologi.

Betapa seringnya kita perlu diingatkan kembali untuk mengabaikan keyakinan yang salah tersebut dan datang kembali kepada Allah Sang Penguasa. Apakah Anda mengandalkan sesuatu yang lain selain Allah?

Saat kita mengandalkan Tuhan, kita akan tumbuh seperti pohon yang tumbuh di tepi air yang mengalir, menghasilkan buah dan berdiri teguh. Orang yang mengandalkan Allah tidak akan pernah dikecewakan.

Doa:

Kami memuji dan bersyukur kepada-Mu ya Tuhan, Karena Tuhan layak dipercaya dan diandalkan dalam segala hal, dalam segala situasi! Amin. Selamat hari Minggu! (NS).

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Gambar
  ACARA PARMINGGUON EXAUDI ULANG TAON 32 HKBP CIBITUNG (20 Mei 1991 – 20 Mei 2023) RESORT SOLA GRACIA CIBITUNG DISTRIK XIX BEKASI   Minggu, 21 Mei 2022   & Ev: 2 Samuel 2: 1-7                 & Ep: 1 Petrus 5: 6-10     T opik Minggu :   “ Ditangihon Jahowa do Suara ni BangsoNa”                         K ampung Utan R T 02 RW 09 No. 90 Kel. Wanasari Cibitung 17520 – Bekasi 01.        PANGARADEON   -        Parhalado, barisan prosesi, na mamboan Bibel, Lilin dohot Parsilang; mangarade di bilut Parhobasan. -        Huria mangarade di ingananna be manomunomu uduran prosesi, laos jongjong ma ruas ni huria Parminggu di ingananna be diiringi BE HKBP No. 585 Somb...
Baca selengkapnya

SEJARAH SINGKAT HKBP CIBITUNG RESORT SOLA GRACIA CIBITUNG DISTRIK XIX BEKASI

Gambar
  SEJARAH SINGKAT HKBP CIBITUNG RESORT PERUMNAS II BEKASI SEKARANG RESORT SOLA GRACIA CIBITUNG RESORT KE 16 DI DISTRIK XIX BEKASI Semula tidak ada yang dapat membayangkan tempat Ibadah HKBP Cibitung harus berada di pinggir Perumahan Pondok Tanah Mas.   Terletak di Kampung Utan RT 02 RW 08 Desa Wanasari Cibitung, berada di daerah perkampungan pada sebidang tanah 520 m2 sebelumnya merupakan kontrakan 6 pintu dengan ukuran 10m x 18m lalu dirombak menjadi 4 pintu mampu memuat 200 kursi plastik. Sebagaimana wujud awalnya tempat ibadah ini tidak nampak seperti bangunan gereja, lebih mirip rumah kontrakan. Bagaimana perkembangan Jemaat ini di masa datang? Ada baiknya kita kita lihat sejarah perjalanan jemaat HKBP Cibitung. Semoga dengan belajar dari apa yang terjadi pada masa lalu mampu mempersiapkan langkah yang lebih baik di masa depan dan mampu memberikan gambaran atau inspirasi yang bermanfaat bagi jemaat dan parhalado sehingga mampu membina kelestarian yang monumental pada...
Baca selengkapnya