MINGGU PASKAH - I, 09 APRIL 2023

 

DIBANGKITKAN BERSAMA KRISTUS

Kolose 3: 1-4

 

Mungkinkah seseorang memakai baju baru tanpa terlebih dahulu melepaskan bajunya yang lama, kotor, kumal dan bau?  Keberadaan sebagai “manusia lama” diibaratkan seperti pakaian yang sudah usang, kotor dan kumal yang sudah kita tanggalkan, dan sekarang kita sedang mengenakan pakaian yang baru “manusia baru” di dalam Yesus Kristus. Maka yang harus kita lakukan saat ini sebagai “manusia baru” di dalam Kristus “…mencari perkara yang di atas, di mana Kristus ada." (Kol.3:1).  Mencari perkara rohani di atas, kita harus memiliki rasa haus dan lapar akan firman Tuhan setiap saat, memiliki kerinduan untuk bersekutu dengan Tuhan, sebagaimana Daud rindukan, "Satu hal telah kuminta kepada TUHAN, itulah yang kuingini: diam di rumah TUHAN seumur hidupku, menyaksikan kemurahan TUHAN dan menikmati bait-Nya." (Mzm.27:4). 

 

Dari Kolose 2:8 kita melihat ada banyak filsafat dan ajaran turun-temurun (tradisi) yang telah mulai mempengaruhi jemaat di Kolose. Paulus mengingatkan mereka bahwa filsafat dan tradisi ini hanyalah ajaran-ajaran manusia yang kosong, hanyalah untuk memuaskan hidup duniawi (Kol.2:20-23). Karena itu rasul Paulus menegaskan kepada jemaat Kolose bahwa Yesus itu adalah Allah sepenuhnya (Kol.2:9). Yesus adalah manusia sepenuhnya, karena jika bukan, maka ia tidak akan dapat mengerti keadaan kita sebagai manusia. Kita sebagai orang-orang yang telah dibangkitkan bersama dengan Yesus Kristus, pastilah orang-orang yang telah mengalami kematian. Selanjutnya Paulus menjelaskan keutamaan Kristus, Anak Allah yang kekasih; di dalam Dia kita memiliki penebusan kita, yaitu pengampunan dosa. Ia adalah gambar Allah yang tidak kelihatan, yang sulung, lebih utama dari segala yang diciptakan. Maka baiklah jemaat Kolose dan semua orang percaya mencari perkara yang di atas, yaitu hal-hal surgawi, supaya kita tetap ada dalam kebangkitan bersama Kristus.

 

Mencari di sini berarti melakukannya dengan mencari secara terus-menerus. Mencari Kerajaan Allah dan kebenarannya (Mat.6:33). Memang itu bukanlah hal yang mudah karena ada banyak tantangan yang menghadang, seperti masalah hidup, lebih-lebih situasi dan kondisi yang terjadi di sekitar kita yang seringkali membuat kita lemah.  Gemerlap dan hingar-bingar dunia ini yang menawarkan segala kenikmatan, kekayaan dengan segala tipu dayanya pun dapat menghimpit dan mempengaruhi kita dalam mencari perkara yang di atas, di mana Kristus ada. Janganlah kalah, apalagi menyerah! Setiap orang percaya sudah dibangkitkan bersama Kristus. Sebab itu jangan berhenti-henti berdoa, meminta hikmat dan pengertian yang benar, untuk mengetahui kehendak Tuhan dengan sempurna, sehingga hidup kita layak di hadapan Tuhan serta berkenan kepada-Nya dalam segala hal, dan memberi buah dalam segala pekerjaan yang baik dan bertumbuh dalam pengetahuan yang benar tentang Allah. Amin. Selamat hari Minggu! -NS-